Pergantian estafet pimpinan UINSA telah resmi dilakukan beberapa waktu lalu. Masdar Hilmy berhasil ditetapkan oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin sebagai rektor UINSA periode 2018-2022. Setelah ditetapkan, Masdar Hilmy segera merombak susunan kabinet kerjanya untuk periode yang akan diembannya. Di antara yang dirombak adalah jabatan untuk wakil rektor satu sampai tiga dan dekan fakultas serta direktur pascasarjana.
Para pejabat kampus yang telah dipilih oleh Rektor baru UINSA, pada Jumat (13/07) pukul 14.00 WIB, dilantik dan diambil sumpahnya secara resmi di Gedung Twin Tower. Seluruh pejabat pria yang dilantik, mengenakan pakaian sipil lengkap dengan jas berdasi dan berpeci hitam. Sedang tiga pejabat perempuan mengenakan busana batik yang menjadi ciri khas pakaian nasional. Ada tiga belas pejabat baru yang akan membantu rektor dalam mengarungi lika-liku perjalanan kampus UINSA. Selain itu tampak beberapa pejabat lama juga hadir dalam sesi pelantikan ini.
Setelah diambil sumpahnya dan menandatangani surat mandat, Masdar Hilmy memberikan pesan-pesan kepada para pejabat agar mampu melayani civitas akademik dengan prima. Ia juga menekankan kepada para pejabat bahwa semua manusia tidak ada yang sempurna. Sehingga diharapkan para pejabat baru ini siap menerima kritikan dari pelbagai elemen, baik mahasiswa, karyawan hingga dosen dan pimpinan. “Tidak ada alasan bagi kita (pejabat, red) untuk tidak melayani mereka (civitas kampus, red),” ungkapnya saat berpidato.
Penulis buku Islam, Politik & Demokrasi: Pergulatan antara Agama, Negara dan Kekuasaan ini juga menekankan agar semua civitas akademika mampu memperjuangkan visi UINSA. Visi yang berisikan menjadi kampus bertaraf internasional agar segera dicapai dan menjadi acuan utama arah gerak civitas dalam melayani.
Pria yang awalnya berada pada posisi unit kerja Pascasarjana ini juga berharap agar para pejabat kampus tetap menjaga integeritas yang menyangkut nama UINSA. “Kita tetap loyal, solid apapun yang menyangkut UINSA kita jaga,” pungkasnya ketika menutup pesan terakhir pidatonya.
Berikut ini 13 pejabat yang dilantik:
| No. | Jabatan | Nama Pejabat |
| Wakil Rektor | ||
| 1 | Warek I Bidang Akademik dan Kelembagaan | Wahidah Zein Br Sirregarr |
| 2 | Warek II Bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan | Abu Azam Al-Hadi |
| 3 | Warek III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama | Ma’shum |
| Dekan Fakultas | ||
| 4 | Dekan Fakultas Syariah dan Hukum | Masruhan |
| 5 | Dekan Fakultas Ushuludin dan Filsafat | Kunawi |
| 6 | Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan | Ali Mas’ud |
| 7 | Dekan Fakultas Adab dan Humaniora | Agus Aditoni |
| 8 | Dekan Fakultas Sains dan Teknologi | Eni Purwati |
| 9 | Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam | Ah. Ali Arifin |
| 10 | Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik | Akhmad Muzakki |
| 11 | Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi | Abdul Halim |
| 12 | Dekan Fakultas Psikologi dan Kesehatan | Siti Nur Asiyah |
| Pascasarjana | ||
| 13 | Direktur Pascasarjana | Aswadi |
(Nesha/And)
