Kumpul Fakultas Sebelum PBAK Sebabkan Keterlambatan?
BERITA

Kumpul Fakultas Sebelum PBAK Sebabkan Keterlambatan?

mediasolidaritas.com – Kamis (15/8) sejak pukul 6 pagi, mahasiswa baru (Maba) sudah berkumpul di fakultas masing-masing. Biasanya mereka menyanyikan yel-yel fakultas dan serangkaian acara dari panitia untuk membangun keakraban antar mahasiswa. Namun, sejak hari pertama kemarin, hingga hari ini ada saja fakultas yang datang terlambat datang ke depan Twin Tower. Seperti Fakultas Adab dan Humaniora (Fahum), Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), serta Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF).

Alasan tiap fakultas pun berbeda-beda. Di FUF misalnya, “Kita kan sudah menyuruh jam 6 sudah ada di fakultas, kita mengambil satu jam sebelum acara untuk kumpul dan nyanyi bareng-bareng.” Terang Nafingatur Rosidah selaku Panitia PBAK FUF. Nafingatur juga mengatakan rata-rata alasan mahasiswa baru telat karena tidak boleh membawa kendaraan sendiri.

Rupanya panitia fakultas mengadakan acara tersebut memiliki tujuan. “Panitia mengumpulkan Maba, karena sampai selesai acara Maba tidak ada waktu khusus untuk bersama-sama satu fakultas dan mereka ada di fakultas jam 6 tepat,” kata Nafingatur.

Di FDK, panitia mengklaim keterlambatan di sebabkan oleh Mabanya sendiri, “Kita sudah bilang jam 6, udah harus disini, terus lihat kan di Instagram UINSA ada tulisan Maba jam 6 sudah di UINSA, berarti kesalahan Maba itu sendiri,” ucap Ade Cherry Angreanadie panitia PBAK FDK.

Lain halnya dengan Fahum, alasan yang dipaparkan justru sebaliknya, “Pas hari pertama itu ada miss komunikasi antar panitia, ada yang telat. Terus ada yang tidak diberitahu jadwal-jadwalnya,” ucap Bagus Farras Tsany selaku panitia PBAK Fahum.

Panitia PBAK Fahum menginstruksikan Mabanya untuk mengikuti serangkaian acara. “Maba dikumpulkan agar kondusif, Maba harus datang setengah 6 pagi di fakultas, untuk sarapan pagi bersama dengan lauk yang di tentukan oleh panitia, dan menyanyikan yel-yel,” ucap Bagus.

Sayangnya serangkaian acara yang diadakan panitia fakultas tidak termasuk susunan acara resmi dari kampus. “Sebetulnya nggak harus begitu, itu hanya Dema, Sema-F yang mengharuskan kumpul, di fakultas terlebih dahulu. Harusnya dari rumah itu langsung masuk sesuai dengan kartu yang dimiliki itu. Apalagi fakultas kan sudah kita beri dua hari itu untuk berkumpul di fakultasnya masing-masing, ya silakan gunakan dua hari itu.” Papar Ma’shum, Wakil Rektor III UINSA ketika ditemui Solidaritas mengenai Maba yang harus berkumpul di fakultas terlebih dahulu sebelum acara PBAK.

“Makanya tergantung sekarang, wong Maba itu sudah kita kasih spanduk-spanduk kan. Nah, spanduk itu kan harusnya mereka taati. Yang punya ‘halo-halo’ kan masing-masing fakultas, nampaknya mahasiwa baru takut dengan ‘halo-halo’ itu seperti ‘ayo kumpul,’  ya kumpul. Berarti kita memang tidak bisa mencegah hal itu,” imbuhnya. (nab/taq/din)

 

Post Comment