mediasolidaritas.com – Pada hari kedua Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan PBAK (29/8) para mahasiswa baru (Maba) mendapat agenda pengenalan tentang Senat Mahasiswa (Sema), Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema), pengenalan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Unit Kegiatan Khusus (UKK) serta pengenalan di lingkungan tiap fakultas.
Agenda pertama dimulai dengan pengenalan Sema kemudian Dema, dan terakhir tentang UKM dan UKK. Setelah itu, maba disuguhi banyak materi, salah satunya tentang kewirausahaan.
Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) merupakan fakultas dengan basic keagamaan. Namun kali ini maba diberi materi umum. “Ya gak papa, walaupun fakultasnya identik dengan agama, tapi kita jadi termotivasi untuk tahu lebih,” ungkap Hesti, salah satu maba FUF. “Ya walaupun tadi sedikit ngantuk,” tambahnya.
Suherman, selaku Wakil Dekan I sekaligus pemateri menjelaskan bahwa Entrepreneurship (kewirausahaan, Red) ada hubungannya dengan Filsafat. “Entrepeneur sebenarnya kalau dalam manajemen adalah orang yang ingin memajukan apapun yang dikemas dengan hal baru,” tutur Suherman.
Suherman mencontohkan bahwa Entrepreneur adalah seseorang yang menjual gorengan, dan kemudian gorengan tersebut dikemas secara menarik dan diminati banyak orang. Dirinya juga menambahkan bahwa Rasul adalah seorang pedagang. Suherman juga mengatakan bahwa nabi banyak mengajarkan tentang berdagang bukan pegawai negeri. “Ushuluddin memang tidak ada hubungannya dengan berdagang. Namun ini tentang bagaimana Ilmu Ushuludin dapat diterima oleh semua masyarakat,” jelas Suherman ketika sedang diwawancarai di ruangannya.
Hal itulah yang menjadi alasan bahwa materi tersebut dirasa sangat penting untuk disampaikan kepada maba, sebab pada perkuliahan yang akan datang, terdapat mata kuliah tentang kewirausahaan yang disuguhkan di beberapa jurusan. Tidak hanya di Fakultas Ushuludin dan Filsafat, mahasiswa baru di fakultas lain juga mendapat materi yang sama. Karena hal tersebut dirasa sangat perlu. Hanya saja dikemas sesuai dengan konteks keilmuan masing-masing. (dnh/je/abn)
