Perpustakaan UINSA Gandeng LPM Solidaritas untuk Serap Aspirasi Mahasiswa
KABAR SOLIDARITAS

Perpustakaan UINSA Gandeng LPM Solidaritas untuk Serap Aspirasi Mahasiswa

MediaSolidaritas.com – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Solidaritas UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) penuhi undangan Halalbihalal yang diselenggarakan oleh Perpustakaan UINSA pada Sabtu (27/4) di Smart Room Perpustakaan UINSA Ahmad Yani.

Tak hanya sambung silaturahmi, Evi Fatimatur Rusydiyah selaku Kepala Perpustakaan UINSA mengaku mengundang LPM Solidaritas karena adanya maksud dalam hal siar keperpustakaan.

Ia juga mengatakan bahwa akan mengundang LPM tingkat fakultas lainnya secara bertahap dan LPM Solidaritas menjadi yang pertama.

“Tim Solidaritas sebagai punggawanya menulis dan berita. Oleh karena itu diundang untuk menyebarkan siar virus kebaikan-kebaikan pada jantungnya pendidikan, salah satunya perpustakaan ini,” kata Evi dalam meja diskusi.

Wanita berkacamata itu memberikan kesempatan kepada setiap anggota Solidaritas yang hadir untuk menyampaikan aspirasinya terkait Perpustakaan UINSA A. Yani maupun Gunung Anyar.

Aspirasi yang disampaikan pun beragam. Mulai dari perlunya penambahan jam operasional, kurang lengkapnya koleksi buku, hingga saran adanya studio netflix dan terkait perlunya pembenahan media sosial perpustakaan.

“Semua saran dari teman-teman ini tentu kami tampung sebagai perbaikan selanjutnya. Dan kami sangat menanti saran-saran lain dari para sivitas akademika UINSA lainnya,” tutur Evi.

Selain itu, tim Solidaritas juga mendapatkan materi User Education Service (UES) yang dipandu oleh Hary Supriyatno selaku Sekretaris Perpustakaan.

Salah satunya yaitu layanan e-book dan e-journal berlangganan seperti Cambridge University Press, Scopus, Springer, dan masih banyak lagi.

Layanan tersebut dapat digunakan oleh mahasiswa UINSA secara free hanya dengan menggunakan IP Address UINSA.

“Menjadi ilmu baru untuk kami, khususnya saya sendiri yang baru mengetahui bahwa layanan-layanan yang disediakaan perpustakaan ini bukan hanya tempat yang nyaman dan buku-buku saja. Sudah seharusnya hal ini kita (mahasiswa, red) manfaatkan dengan maksimal,” kesan Nabila Rizqitamodi, salah satu anggota Solidaritas.

 

Reporter: Istiana Agus Saputri

Editor: Tanaya Az Zhara

Post Comment