Solidaritas-uinsa.org (CORET) — UKK Pramuka merupakan salah satu organisasi yang paling konsisten membantu pelaksanaan orientasi mahasiswa baru UINSA. Semenjak kegiatan tersebut masih bernama OSCAAR (Orientasi Studi Cinta Akademik dan Almamater) sampai saat ini berubah menjadi PKK-MB. Setiap tahun, mereka turut berperan sebagai tim kesehatan.
Anggota pramuka, didistribusikan di masing-masing fakultas guna mengawasi kondisi peserta. Mereka juga membuat stand sebagai markas pusat kesehatan yang terletak di Blok M. Sebelum terjun, para relawan kesehatan dari pramuka diberi pembekalan terlebih dahulu.
Pembekalan tersebut berupa langkah teknis melakukan pertolongan pertama dan perawatan pasien. Mereka telah memiliki Standart Operasional Prosedure (SOP) untuk melakukan evakuasi jika ada peserta yang mengalami kondisi kesehatan down.
Hal ini merupakan pengembangan dari materi kesehatan yang sudah diberikan kepada seluruh anggota pramuka ketika pengkaderan dan pelatihan rutin mingguan. “Kegiatan ini sekaligus untuk mengembangkan potensi dari anggota sendiri,” ungkap Ghofur, pemangku adat Pramuka UINSA.
Tetapi, tidak di semua fakultas ada relawan kesehatan dari pramuka. Relawan hanya dikirmkan ke fakultas-fakultas yang telah dan mau bekerjasama dengan UKK Pramuka. Sebab, ada beberapa fakultas yang telah memiliki tim kesehatan sendiri dan tidak bekerja sama dengan Pramuka. “Kami tetap terbuka. Jika ada yang ingin bekerjasama silahkan ke sini, kalaupun belum ada suratnya bisa datang dulu kesini, kordinasi dulu,” jelas Minan, Ketua UKK Pramuka. (him)
